PUBLIKKALTIM.COM – Calon Presiden Nomor Urut 2 Prabowo Subianto sudah menentukan syarat jadi menterinya jika terpilih jadi presiden 2024.
Ia mengatakan jika ingin menjadi menterinya harus setuju dengan program makan siang.
Prabowo menegaskan jika tak setuju dengan program tersebut jangan berharap masuk kabinet.
“Siapa yang mau jadi menteri saya harus setuju anak-anak diberi makan siang (gratis). Kalau tidak setuju tidak usah gabung kabinet,” ujar Prabowo dalam kampanye akbar di Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta Pusat, Sabtu (10/2).
Dalam kesempatan itu, Prabowo juga mengingatkan agar semua orang yang hadir di GBK hari ini juga bisa hadir semua ke tempat pemungutan suara (TPS)pada 14 Februari mendatang.
Selain mencoblos paslon jagoan mereka, Prabowo juga meminta masyarakat menjaga surat suara agar tidak terjadi kecurangan.
“Ke TPS, jaga surat suara saudara, coblos dan tunggu sampai selesai,” ucapnya.
Ia juga kembali menegaskan, orang yang tidak setuju atau bahkan menyebut program makan siang gratis untuk anak adalah program yang tidak penting bukanlah orang waras.
Mereka bukan orang yang cinta Tanah Air.
“Saya tidak ragu, Prabowo-Gibran tidak ragu, kami memberi makan siang untuk anak-anak Indonesia,” ucapnya.
Menurutnya, program makan siang gratis ini juga merupakan bentuk perjuangan Prabowo-Gibran untuk mensejahterakan masyarakat.
Program makan siang ini bertujuan agar anak-anak Indonesia lebih pintar dan cerdas.
“Yang tidak setuju mungkin sebaiknya belajar lagi. Yang tidak setuju anak-anak dikasih makan siang, kebangetan,” pungkasnya. (*)