PUBLIKKALTIM.COM – Penangkapan dan penetapan tersangka pada sosok Pegi Setiawan alias Perong dalam kasus pembunuhan Vina dan Eky masih dipertanyakan keasliannya oleh publik.
Terkait hal itu, pengacara Hotman Paris minta Presiden Joko Widodo (Jokowi) turun tangan atas polemik tersebut.
Hal itu Hotman sampaikan dalam akun instagram pribadinya.
“Aduh apa yang terjadi hukum di Negeri ini?? Pak Jokowi please help!! Darurat hukum!” tulis Hotman, Minggu (26/5).
Selain itu, Hotman juga menyoroti dua nama lain yang masuk ke dalam daftar pencarian orang (DPO) dalam kasus tersebut.
Hotman menyebut dua orang itu juga belum diketahui keasliannya.
“Yang 2 DPO katanya fiksi?? Tidak eksis? What? kasian lihat muka Pegy!” ucap Hotman.
Polisi diketahui telah menangkap Pegi Setiawan alias Perong.
Pegi diduga merupakan salah satu pelaku dalam kasus Vina dan Eky yang terjadi di Cirebon, Jawa Barat pada 2016 lalu.
Namun Pegi sendiri membantah tuduhan tersebut.
Ia beberapa kali memberikan gerakan isyarat saat dihadirkan dalam konferensi pers soal perkembangan terbaru kasus Vina dan Rizky, pada Minggu (26/5).
Ia terlihat beberapa kali menggelengkan kepalanya saat polisi menyebut peran Pegi mengeksekusi Rizky dan Vina.
“Bohong. Saya tidak pernah melakukan pembunuhan itu, saya rela mati,” ucap Pegi. (*)
