Beredar Video Sejumlah Massa Kepung Rumah Ibunda Mahfud MD, Ferdinand Hutahaean Pertanyakan Revolusi Akhlak

oleh -
Ferdinand Hutahaean/fajar.co.id

PUBLIKKALTIM.COM – Berita Nasional yang dikutip PUBLIKKALTIM.COM tentang beredar sebuah video di media sosial yang menunjukkan sejumlah masa tengah mengepung rumah Ibunda Mahfud MD.

Ferdinand Hutahaean ikut berkomentar dan memberikan saran kepada Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD untuk mengambil langkah tegas menyusul ratusan massa yang datangi rumah ibunda Mahfud MD.

Sebelumnya beredar sebuah video di media sosial yang menunjukkan sejumlah massa tengah mengepung rumah Ibunda Mahfud MD di Pamekasan, Madura.

Video itu pun heboh ditengah masyarakat dan sontak dibanjiri ragam tanggapan dari sejumlah kalangan, termasuk Ferdinand Hutahaean.

Ferdinand Hutahaean mempertanyakan kepada mereka yang mengepung rumah ibunda Mahfud MD itu, dengan menyebut bahwa akhlak kalian di mana, selanjutnya Ia pun mempertanyakan bagaimana revolusi akhlak jika seperti itu.

Pertanyaan tersebut ditulis Ferdinand Hutahaean melalui akun Twitter @FerdinandHaean3 pada Selasa, 1 Desember 2020.

“Akhlakmu dimana? Rumah yang dihuni ibu yang sdh sepuh kau ganggu? Revolusi akhlak bgmn jika sprt ini?” tulis Ferdinand, sebagaimana dikutip mantrasukabumi.com dari akun Twitter @FerdinandHaean3 pada Rabu, 2 Desember 2020.

Selain itu, pada cuitan sebelumnya, Ferdinand Hutahaean juga mempertanyakan kepada followersnya dengan pertanyaan ‘ormas berani mendikte dan mengintimidasi negara’.

Ia juga menambahkan dengan mempertanyakan kepada folowersnya dengan menuliskan ‘menebar ketakutan menebar ancaman dan senjata tajam’.

 

“Gila..! Ormas berani mendikte dan mengintimidasi negara? Melarang dan mengintervensi penegakan hukum oleh alat negara atas nama UU? Menebar ketakutan menebar ancaman dgn senjata tajam? Menghasut dan meneror psikologi masyarakat? Mrk merasa setara dgn Negara? Edan..!!” cuit Ferdinand.

BERITA LAINNYA :  Empat Mantan Anak Buah Ferdy Sambo, Divonis Lebih Ringan dari Tuntutan

Selanjutnya, mantan politikus Partai Demokrat tersebut menyarankan kepada Panglima TNI supaya segera memerintahkan Pangkopassus, Dirijen Kopassus, Dankormar, Kopaskhas, seluruh Pangdam, dan Batalyon Raider untuk siaga satu.

Tidak hanya kepada Panglima TNI ini, Ferdinand Hutahaean pun menyarankan kepada Kapolri untuk memerintahkan Brimob dan satuan-satuan pengendali masa supaya Siaga satu.

“Saran saya sih, Panglima TNI sdh saatnya perintahkan Pangkoopsus, Danjen Kopassus, Dankormar, Kopaskhas, Seluruh Pangdam dan Batalyon Raider untuk siaga 1.

Demikian juga Kapolri siagakan Brimob dan satuan2 pengendali massa.

Sudah waktunya ini semua ditertibkan demi NKRI,” pungkas Ferdinand Hutahaean.

Saran saya sih, Panglima TNI sdh saatnya perintahkan Pangkoopsus, Danjen Kopassus, Dankormar, Kopaskhas, Seluruh Pangdam dan Batalyon Raider untuk siaga 1. (*)

Artikel ini telah tayang di pikiran-rakyat.com dengan judul ‘Rumah Ibu Mahfud MD Dikepung Massa, Ferdinand Sindir Revolusi Akhlaq dan Suruh TNI Siaga Satu’ https://mantrasukabumi.pikiran-rakyat.com/nasional/pr-201044569/rumah-ibu-mahfud-md-dikepung-massa-ferdinand-sindir-revolusi-akhlaq-dan-suruh-tni-siaga-satu?page=3