DIKSI.CO, SAMARINDA – Sektor pariwisata merupakan aset daerah yang menjanjikan untuk meningkatkan perekonomian masyarakat.
Di saat libur akhir tahun dan libur sekolah, objek wisata menjadi tujuan masyarakat untuk memanfaatkan hari libur bersama orang-orang terdekat.
Samarinda sebagai salah satu kota penyangga IKN saat ini, dianggap kurang memiliki daya tarik dari sektor pariwisatanya.
Ely Hartati Rasyid anggota Komisi IV DPRD Kaltim mengatakan, Samarinda saat ini belum mempunyai objek wisata yang dapat menjadi magnet untuk menarik minat warga Samarinda berlibur di kota sendiri, tidak seperti Balikpapan dan Tenggarong.
“Samarinda ini kalah dengan Balikpapan. Balikpapan memiliki banyak pantai yang berdekatan dengan mall kemudian dekat dengan hotel untuk wisatawan menginap, di Tenggarong juga punya objek wisata sejarah seperti museum Tenggarong Mulawarman yang mampu menarik minat wisatawan untuk mengetahui sejarah sejarah kota Tenggarong,” ujarnya, saat dimintai komentar, Selasa, (31/12/2019).

Politisi Fraksi PDIP ini juga melihat, sejak dibukanya jalan Tol Balikpapan – Samarinda (Balsam), masyarakat Samarinda begitu antusias ingin bepergian ke balikpapan melalui jalan tol pertama di Kaltim ini.
“Saya melihat masyarakat antusias sekali ingin mencoba jalan tol Balsam, tujuan mereka pasti ke Balikpapan. Apalagi musim libur seperti ini pasti orang-orang akan memilih berlibur ke luar kota daripada bertahan di Samarinda,” tuturnya.
Ditanya soal alternatif tempat liburan yang dapat dimanfaatkan warga Samarinda untuk berlibur, perempuan yang akrab disapa Ely ini memberikan opsi wisata kapal menyusuri Sungai Mahakam.
Wisata sungai ini kerap menjadi pilihan sekelompok warga Samarinda untuk berlibur bersama keluarga atau bersama teman-teman terdekat.
“Wisata sungai Mahakam ini salah satu keunggulan yang dimiliki oleh Samarinda, pemerintah terkait dan pengelola harus bisa mempublikasikan objek wisata ini ke masyarakat, agar lebih banyak lagi tingkat pengunjungnya,”ujarnya. (advertorial)