Dorong Pemkot Serius Turunkan Angka Stunting, Anggota Dewan: Kami Akan Terus Pantau dan Awasi

oleh -
oleh
Ilustrasi Stunting/indonewstoday.com

PUBLIKKALTIM.COM – Upaya penanganan kasus stunting terus dilakukan Pemkot Samarinda.

Hal itu juga kembali ditekankan oleh Sekretaris Komisi IV DPRD Samarinda Deni Hakim Anwar agar penurunan angka stunting serius dilakukan mulai sekarang.

Jika tidak, sebutnya, maka angkanya akan semakin meningkat dari tahun ke tahun.

Deni sebagai wakil rakyat menyebut, pihaknya akan terus pantau dan awasi kinerja pemkot Samarinda terkait penanganan stunting tersebut.

“Kami akan terus pantau dan awasi kinerja pemkot Samarinda,” tegasnya.

Sebagaimana diketahui, banyak faktor yang menyebabkan anak terkena stunting, diantaranya faktor pernikahan dini.

“Permasalahan stunting bukan permasalahan yang berdiri sendiri, namun banyak faktor yang mempengaruhinya,” ujar Deni, beberapa waktu yang lalu.

Khususnya faktor pernikahan dini, Deni menyebut hal itu berkaitan dengan kesiapan sang ibu dalam mengandung dimana ukuran tulang panggul yang belum siap untuk mengandung.

“Jika masih lemah dan ukurannya tidak sesuai maka akan berbahaya sekali saat proses melahirkan,” ucapnya.

BERITA LAINNYA :  Hasil Tiga Polling, Andi Harun-Rusmadi Unggul Telak di Pemilihan Walikota Samarinda Periode 2020-2024

Selain itu kata Deni, hal ini juga menyangkut pada faktor ekonomi dan pengetahuan orangtua dalam proses pengasuhan, pemberian makan dan pemenuhan gizi anak.

“orangtua harus tahu standar pemberian gizi pada anak, dan faktor lainnya,” ungkapnya.

Ia menyebut upaya penurunan angka stunting diperlukan keterlibatan semua pihak di jajaran Pemerintah Kota Samarinda.

“Tidak mudah ya, membutuhkan perhatian semua pihak baik masyarakat itu sendiri ataupun organisasi perangkat daerah terkait,” imbuhnya (advertorial)